Ekonomi Indonesia: Proyeksi Pertumbuhan yang Tetap Stabil di Tengah Tantangan Global

lavozdelpitic.com – Meskipun terdapat potensi perlambatan ekonomi global, prospek ekonomi Indonesia untuk tahun 2024 tetap menjanjikan. Para ahli memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi domestik akan tetap stabil, menunjukkan ketahanan yang baik dalam menghadapi tantangan eksternal.

Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia di tahun 2024 diprediksi akan tetap stabil karena diperkirakan akan ada peningkatan belanja kampanye menjelang pemilihan umum presiden dan wakil presiden (pilpres) pada Februari serta pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada November.

Pesta demokrasi diharapkan dapat membantu memulihkan daya beli masyarakat, terutama di kalangan masyarakat bawah, melalui peningkatan dalam penyaluran subsidi sosial.

Dari segi inflasi, meskipun harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi diperkirakan akan naik, sinergi antara Bank Indonesia dan pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah diharapkan akan menjaga inflasi tetap terkendali dan rendah.

Seorang ahli menyatakan, “Peluang bagi Bank Indonesia untuk mengambil kebijakan moneter yang lebih akomodatif dapat terbuka dengan adanya potensi perubahan kebijakan moneter global di tahun mendatang.”

Di sisi lain, ia juga menyoroti beberapa risiko ekonomi yang perlu diwaspadai, seperti arah kebijakan suku bunga global, meningkatnya ketegangan geopolitik, dan daya beli masyarakat kalangan bawah dan menengah ke bawah.

Selain itu, keterbatasan fiskal Amerika Serikat (AS) dalam mendukung perekonomian juga bisa menjadi faktor risiko bagi pasar keuangan global.

Caroline berharap bahwa bantuan sosial berupa beras dan uang tunai menjelang pilpres dapat membantu mendukung perekonomian dalam jangka pendek, terutama dalam mendorong daya beli masyarakat kalangan bawah dan menengah ke bawah di tengah kenaikan biaya hidup yang terus meningkat.

Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi pada tahun depan akan mencapai 5 persen dalam rencana anggaran tahunan BI (RATBI) 2024.

“Kami memperkirakan pertumbuhan ekonomi domestik pada 2024 dapat mencapai 5 persen,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta pada Senin (13/11/2023).

Proyeksi tersebut sedikit lebih rendah daripada proyeksi pertumbuhan ekonomi 2023 sebesar 5,01 persen. Pada tahun 2024, pertumbuhan ekonomi diperkirakan akan dipengaruhi oleh permintaan domestik, terutama kenaikan gaji aparatur sipil negara (ASN), penyelenggaraan pemilu, dan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Sementara itu, inflasi diperkirakan akan mencapai 3,2 persen pada tahun depan, naik dari proyeksi 2023 sebesar 2,84 persen. Peningkatan tersebut dipengaruhi oleh permintaan yang masih kuat dan dampak dari pelemahan nilai tukar rupiah.

Kondisi Ekonomi Global dan Dampaknya Terhadap Indonesia

Dalam beberapa tahun terakhir, kondisi ekonomi global telah menjadi perhatian utama bagi banyak negara, termasuk Indonesia. Ketidakpastian yang disebabkan oleh faktor-faktor seperti perang dagang, volatilitas pasar keuangan global, dan pandemi COVID-19 telah menciptakan tekanan pada ekonomi global secara keseluruhan.

Prospek Ekonomi Indonesia di Tengah Tantangan Global

Namun demikian, para analis ekonomi Indonesia tetap optimis terhadap prospek ekonomi domestik. Mereka menyoroti beberapa faktor yang dianggap dapat menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia di tengah tantangan global.

Baca Juga : “Daop 6 Yogyakarta Siapkan 693 Petugas Pengamanan untuk Amankan Nataru”

Faktor-Faktor Pendukung Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Salah satu faktor yang menjadi alasan optimisme adalah kebijakan pemerintah Indonesia yang pro pertumbuhan. Langkah-langkah seperti reformasi struktural, investasi dalam infrastruktur, dan stimulus fiskal telah diambil untuk memperkuat fondasi ekonomi Indonesia.

Pendapat Senior Portfolio Manager Equity PT Manulife Aset Manajemen Indonesia

Menurut Senior Portfolio Manager Equity PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) Caroline Rusli, prospek ekonomi Indonesia masih baik meskipun terdapat potensi perlambatan ekonomi global. Hal ini menunjukkan kepercayaan yang tinggi dari kalangan industri terhadap fundamental ekonomi Indonesia.

Upaya Pemerintah dalam Mempertahankan Pertumbuhan Ekonomi

Pemerintah Indonesia juga terus berupaya untuk menjaga stabilitas ekonomi dan memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia. Langkah-langkah seperti pengendalian inflasi, reformasi struktural, dan penguatan sektor-sektor ekonomi strategis menjadi fokus utama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Tantangan yang Harus Diatasi

Meskipun demikian, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi untuk memastikan pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap berkelanjutan. Diantaranya adalah masalah ketimpangan ekonomi, ketergantungan terhadap sektor tertentu, dan ketahanan ekonomi terhadap gejolak eksternal.

Kesimpulan

Dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi yang tetap stabil di tengah tantangan global, Indonesia terus menunjukkan potensi sebagai salah satu kekuatan ekonomi utama di Asia Tenggara. Melalui kebijakan yang cerdas dan upaya bersama dari semua pihak terkait, Indonesia dapat terus menjaga momentum pertumbuhan ekonomi yang positif dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian global.